Archives
Tips Mobil
Thermostat sebagai pengatur suhu
2. Thermostat macet : Terjadi apabila thermostat rusak sehingga selalu dalam kondisi membuka.
Solusi : Ganti thermostat sesuai ukuran temperatur yang dianjurkan pabrik.
3. Thermostat bersuhu kerja rendah : Akibat menggunakan thermostat yang bersuhu kerja rendah membuat mesin bekerja disuhu kerja yang rendah.
Solusi : Ganti thermostat sesuai ukuran temperatur yang dianjurkan pabrik.
(bid/berbagai sumber)
Suhu Tepat, BBM Hemat
Pada mesin injeksi, pengaturan AFR dilakukan oleh ECU (Engine Control Unit - komputer pengatur mesin) berdasarkan referensi sensor suhu air di blok mesin (Coolant Temperature Sensor) untuk kemudian ECU mengatur putaran mesin dan debit bensin yang disemprotkan injektor.
(bid/berbagai sumber)
Tips berkendara panas panas
6. Cek dan rawat mobil anda lebih sering dari biasanya. Hal ini bukan saja menjamin mobil beroperasi lebih efisien, tapi juga mencegah kerusakan lebih parah yang bisa menguras kantong
7. Periksa sistem pendingin udara (AC) apakah sudah bekerja optimal atau belum. Bila perlu bawalah ke bengkel AC yang profesional untuk mendapat perawatan yang tepat, agar dapat bekerja sebagaimana
mestinya
8. Periksa pula sistem pendingin mesin (thermostat, engine belt, hoses, cooling fan dan coolant level) apakah bekerja baik dan wajar. Pada kondisi cuaca terik plus jalanan macet, sistem pendingin benar- benar bekerja keras. Jadi menjaga kondisi sistem tetap prima, merupakan kunci mobil berfungsi sebagaimana mestinya
9. Periksa pula sistem fluida mobil seperti oli mesin, oli transmisi, dan oli power steering. Ganti sesuai jadwal
10. Demikian pula tekanan angin ban, harus sesuai rekomendasi. Rotasi ban dan alignment harus dilakukan secara berkala. Hal itu akan memperpanjang usia pemakaian ban dan meningkatkan efisiensi bahan bakar
11. Periksa pula sistem kelistrikan dan battery. Apakah masih bekerja dengan baik atau tidak. Bila sudah cukup lama, bisa dipertimbangkan menggantinya dengan yang baru.
Rekondisi Mobil Tetap Perlu
Untuk expansion valve lebih baik jika diganti setiap 4 tahun, sama seperti waktu melakukan servis evaporator. Untuk AC dengan climate control pastikan semua sensornya tidak terganggu atau putus. Kekencangan belt AC juga perlu diperiksa.
Kelistrikan
Aki adalah sumber kelistrikan yang utama pada mobil. Tanpa ada aki lampu-lampu, wiper, klakson, sistem audio tak akan dapat bekerja dengan sempurna. Oleh sebab itu, periksa ketinggian air aki (untuk aki basah) setiap minggu. Jika level kurang, tambahkan aquadest. Jika memakai peralatan audio berkapasitas besar, kapasitas aki juga harus diperbesar. Umur aki biasanya paling lama hanya sekitar 2 sampai 3 tahun, jangan dipaksakan untuk jangka waktu yang lebih lama karena akan merusak alternator.
Bagian-bagian alternator yang memerlukan penggantian setiap 5 tahun adalah IC regulator sekaligus bearing-bearing-nya. Hindari menggunakan IC regulator bekas karena harganya tidak berbeda jauh dengan IC baru, namun kualitas kerja jauh dari standar. Jangan memakai lampu depan dengan daya terlalu besar untuk tipe lampu dengan mika. Selain dudukan akan meleleh karena panas yang tinggi, kaca akan menjadi kuning dan membuatnya jadi buram. Pakailah lampu dengan daya (Watt) standar tapi intensitasnya tinggi.
Saat membeli aki tipe basah, isilah dengan air aki (accuzuur) dalam kemasan (botol plastik), karena air aki dari drum biasanya kurang bersih.
Tips Menghadapi Over Heat
3. Saat segalanya terpasang, maka Anda jangan lupa untuk melepas magnit kompresor. Kabel ini biasanya terletak tak jauh dari kompesor ac.
4. Setelah semuanya selesai dihubungkan, maka Anda tinggal menyalakan mesin berikut ac.
Pada dasarnya tips ini bekerja dengan prinsip kendaraan Anda dapat bergerak kembali dengan sistem pendingin yang berasal dari kondensor AC. Sehingga resikonya saat kendaraan Anda dapat bergerak menuju bengkel terdekat, Anda tak dapat menikmati sejuknya AC selama dalam perjalanan.
Apa yang dituliskan diatas merupakan tips yang digunakan bagi kendaraan yang menggunakan sistem pendingin elektromotor. Dan tentu saja hal itu dapat dilakukan apabila elektormotor tidak berfungsi dengan baik.
Sementara apabila overheat terjadi akibat radiator yang bekerja kurang optimal. Jangan terburu-buru untuk membuka tutup radiator. Matikan sejenak mesin kendaraan anda dan biarkan radiator dingin. Setelah dingin, baru buka tutup radiator dan masukkan cairan pendingin ataupun air secukupnya. Sambil mengisi air kedalam radiator, upayakan agar mesin dalam keadaan hidup.
Selamat mencoba !!
Rambu-Rambu Boros Bahan Bakar
Perhatikan ujung lubang knalpot yang terdapat kerak hitam itu menunjukkan terjadi pembakaran yang tidak sempurna, bensin tidak sepenuhnya terbakar di ruang bakar.
6. Uji emisi
Jika perlu, lakukan uji emisi karena mobil yang boros bahan bakar sudah pasti memiliki kadar CO yang lebih tinggi dari kondisi normal
Temperatur Mesin Mobil Tinggi
- Poros propeler melengkung sehingga tidak seimbang.
- Keausan pada bantalan dari sambungan universal.
- Baut-baut penyambung poros propeler longgar.
3. Segera bawa kendaraan ke bengkel untuk diperiksa dan diperbaiki lebih lanjut.
n E-1
Waspadai Pencurian Mobil Anda
2. Gosok pelat dengan ampelas, beri air sedikit demi sedikit agar permukaan pelat halus dan rata Keringkan terlebih dahulu baru dicat, agar tidak terserang karat.
3. Kemudian las pelat pada bodi mobil, dengan hati-hati agar tidak merusak komponen mobil yang lainnya. Sewaktu mengelas tutup bagian yang terkena api panas dengan kain basah.
4. Cat lagi pelat dan titik pengelasannya agar tidak terjadi pengelupasan cat karena las dan terhindar dari korosi. Yang terakhir pasang kembali lampunya.[erf/cbr]
(bid/berbagai sumber)
for more details and updates about automotive-technology, please visit.........
www.automotive-technology-guide.blogspot.com
Jangan Sering Membuka Tutup Radiator
Jangan Sering Membuka Tutup Radiator
Satu cara menghindari overheating
Ini peringatan sederhana yang disampaikan Emergency Roadside Assistance (ERA) AstraWorld. Sebaiknya, tutup radiator memang tidak terlalu sering dibuka tutup. Buka tutup cukup dilakukan pada saat menguras air radiator. Sebab, terlalu sering membuka tutup radiator akan memperbesar peluang tutup radiator rusak.
Bila terjadi kerusakan pada tutup radiator, otomatis kerja komponen ini terganggu. Salah satu kemungkinan yang muncul kemudian bila tutup radiator rusak adalah overheating, suhu panas mesin berada di atas batas normal.
Kita tentu sudah hapal bila mesin mengalami overheating. Karena panas yang melebihi toleransi, mesin mungkin berbunyi tidak normal, kurang bertenaga, boros bahan bakar, bahkan mogok di tengah jalan.
Memang ada banyak hal yang menyebabkan overheating. Intinya kondisi tersebut muncul karena sistem pendinginan tidak bekerja dengan baik. Pada beberapa kasus ERA AstraWorld mendapati bahwa overheating berangsur-angsur mencuat karena ada masalah pada tutup radiator.
Dari segi fungsi, tutup radiator memegang peranan yang sama besar dalam hal menjaga temperatur mesin. Komponen inilah yang akan menjaga volume air pada sistem pendingin mesin.
Peran itu dijalankan oleh katup-katup pada tutup radiator. Ada dua katup dalam komponen ini, yaitu: katup tekan dan katup vakum. Kedua katup inilah yang secara bergantian mengeluarkan dan menghisap sehingga air berputar dari tangki reservoir (tangki cadangan) ke radiator.
Nah, kedua katup pada tutup radiator inilah yang kemungkinan besar mengalami kerusakan apabila tutup radiator sering dibuka. Karena kerusakan itu, sirkulasi air kemudian menjadi tidak bagus. Yang lebih buruk lagi, lama kelamaan volume air radiator semakin berkurang karena tumpah keluar melalui tangki reservoir.
Kekurangan jumlah air inilah yang kemudian memicu terjadinya overheating.
Karena itu, untuk mendeteksi terjadinya kerusakan pada tutup radiator bisa dilakukan dengan melihat air pada tangki reservoir. Periksa ketinggian permukaan air pada tangki tersebut. Apabila tangki cadangan selalu penuh (bahkan air keluar dari selang pada tutup tangki reservoir), ini pertanda bahwa tutup radiator sudah perlu diganti.
for more details and updates about automotive-technology, please visit.........
www.automotive-technology-guide.blogspot.com
Mengobati Luka Cat Mobil
for more details and updates about automotive-technology, please visit.........
www.automotive-technology-guide.blogspot.com
Jangan sampai Anda kena tilang, gara-gara melanggar UU lalu lintas
(bid/berbagai sumber)
for more details and updates about automotive-technology, please visit.........
www.automotive-technology-guide.blogspot.com
TIPS MODIFIKASI MOBIL
(Sumber dari buku :TIP Otomotif Edisi 2 - Harian Media Indonesia)
for more details and updates about automotive-technology, please visit.........
www.automotive-technology-guide.blogspot.com
Tipe Pengemudi
Namun, pada tingkat gangguan yang sama, ketegangan pengemudi tipe A bisa jauh melebihi pengemudi tipe B. Tak heran kalau sikap pengemudi tipe A di jalan raya terlihat jauh lebih agresif dan mengancam ketimbang si B. Meski sama-sama berada di tengah kemacetan, misalnya, seorang pengemudi tipe A barangkali sudah puluhan kali memencet tombol klakson. Sebaliknya, pengemudi tipe B tenang-tenang saja sambil asyik mendengarkan musik.
Media penyalur stres paling dekat tentu saja instrumen-instrumen kendaraan, seperti setir, klakson, dan pedal-pedal. Sayangnya, melampiaskan ketegangan di atas ranmor sudah pasti mengundang bahaya. Apalagi jika kondisi psikologis pengemudi ranmor lain juga sama tegangnya. Di sinilah perlunya sikap yang lebih dewasa, agar ketegangan tetap dapat tersalurkan, tanpa mengorbankan keselamatan berkendara.
Gangguan yang dirasakan oleh pengemudi bisa datang dari luar maupun dalam dirinya.
Faktor yang berasal dari dalam, misalnya pikiran yang sudah teramat kusut sebelum mengemudi, atau gangguan fisik seperti sakit gigi dan perasaan tidak enak badan lainnya.
Sementara gangguan dari luar bisa saja ditimbulkan oleh kondisi jalan yang bergelombang, kemacetan lalu lintas, rambu-rambu jalan yang rusak, dan kendaraan lain.
Ekstra waspada
• Pengemudi tipe A harus selalu siaga dengan memperhatikan aspek teknis kendaraan.
Tekanan ban contohnya, kudu rajin diperiksa, apakah sudah memenuhi rekomendasi pabrik. Periksa juga apakah rem masih berfungsi sebagaimana mestinya. Kedua komponen vital ini harus dijaga dengan baik untuk mencegah terjadinya kecelakaan, kalau nantinya terpaksa ngebut di jalan raya.
Setelah itu, kenali kemampuan kendaraan bermotor dan diri sendiri. Sehebat-hebatnya pengemudi, jika harus mengemudikan mobil baru atau milik orang lain tetap saja memerlukan waktu untuk beradaptasi. Ia harus mengenali batas unjuk kerja roda empat yang belum dikenalnya. Idealnya sih, kemampuan ranmor dan pengemudi sama baiknya, sehingga jika si tipe A memutuskan untuk ngebut, lagi-lagi situasi tetap terkendali.
Kendaraan bermotor yang baik di tangan pengemudi awam, atau sebaliknya pengemudi ahli yang harus menyetir kendaraan bermotor jelek, sama-sama menyimpan risiko. Risiko itu makin tinggi sejalan dengan meningkatnya kecepatan kendaraan. Tak ada tawar-menawar lagi, pada dua kasus yang disebut terakhir ini, pengemudi harus menahan diri dan ekstra waspada terhadap berbagai kemungkinan di jalan.
Selain memperhatikan aspek teknis, pengemudi juga harus berhati-hati dalam memanfaatkan “peluang”. Orang yang tidak sabaran biasanya “gatal” jika melihat ranmor di depannya berjalan terlalu lambat. Mobil di depan itu dipandangnya tak hanya sebagai alangan, tapi juga peluang untuk "menyodok”. Dengan saksama, ia akan mengawasi jalur kiri atau kanan yang kosong. Kalau dilakukan dengan hati-hati, aksi pindah jalur itu mestinya tidak berisiko tinggi.
Keberanian mendahului justru berguna untuk memperpendek antrean kemacetan serta mempersingkat waktu tempuh. Mempersingkat waktu tempuh otomatis mempercepat datangnva saat mematikan mesin kendaraan, sekaligus mengurangi polusi yang keluar dari knalpot.
Di sisi lain, pengemudi tipe B yang mengemudi terlalu lambat memang menjengkelkan. Wajar kalau pengemudi tipe A jadi terangsang agresivitasnya. Tidak benar anggapan mengemudi pada kecepatan rendah pasti aman. Buat si pengemudi mungkin tidak bermasalah. Namun, kepentingan dan aspek psikologis pengemudi lain harus juga diperhatikan. Jika mengemudi terlalu pelan, bisa-bisa mobil diseruduk dari belakang.
Jika memungkinkan, kendaraan bermotor di perkotaan sebaiknya dipacu stabil pada kecepatan 45-60 km/jam. Khusus di jalan tol, mobil bisa dipacu lebih kencang lagi. Namun, yang penting diketahui, sebenarnya bukan soal berapa kecepatan ranmor, tapi bagaimana menyetarakan kecepatan ranmor yang sedang dikendarai dengan ranmor lain yang sama-sama tengah melaju. Penyetaraan ini perlu untuk menekan rasa ingin mendahului pengemudi lain, terutama pengemudi tipe A.
Jaga jarak
• Saat membuntuti (tailing) kendaraan di depan, pengemudi tipe A biasanya lebih suka melakukan dari jarak dekat (di bawah 5 m).
Hal ini sangat tidak dianjurkan, karena sangat berbahaya. Tergantung jenis dan kondisi rem, jarak membuntuti mestinya hanya bisa memendek jika kecepatan kendaraan bermotor sedang rendah. Untuk menambah kemampuan tailing, kemampuan pengemudi mengantisipasi keadaan mesti ditingkatkan.
Pengemudi yang sudah “ahli” dapat mengantisipasi sekaligus meramalkan apa yang akan terjadi, beberapa detik ke depan, sehingga bisa memutuskan jarak tailing minimal dengan tepat.
Tailing sendiri secara psikologis amat efektif untuk menciptakan perasaan “mengemudi terlalu lambat” pada pengemudi di depan. Alhasil, terjadilah peningkatan kecepatan rata-rata pengguna jalan, sampai mendekati batas kecepatan maksimal yang dimungkinkan (45 - 60 km/jam).
Pada kecepatan 45 - 60 km/jam, hambatan angin masih cukup rendah, sementara putaran mesin (rpm) cukup tinggi mendekati rpm ideal mesin. Pembakanan BBM pun mendekati sempurna, sehingga menekan tingkat polusi.
Jangan biarkan emosi terlalu dalam menguasai diri. Agresivitas mengemudi yang masih terkendali memang efektif sebagai penyalur ketegangan. Namun, agresivitas yang berlebihan dapat berubah menjadi kenekatan yang sia-sia. Ingatlah, jalan raya bukan sirkuit balap.
Di sirkuit, setiap detik amat berharga karena imbalannya sepadan: gelar juara dan uang. Namun, di jalan raya, adalah irasional untuk tiba lebih cepat satu atau dua menit dengan mempertaruhkan jiwa.
Pengemudi tipe A lebih baik mencari bentuk penyaluran ketegangan lain selain menggeber pedal gas. Jika ada radio tape, nyalakan musik karena tempo lagu yang teratur dipercaya mampu menahan sebagian tekanan liar kaki pada pedal gas. Bersenandung merupakan bentuk lain penyalur ketegangan yang jauh lebih aman ketimbang ngebut. Minum pun bisa menjadi alternatif. Selain menyegarkan, air menggantikan keringat yang keluar akibat rasa tegang.
Merokok tidak termasuk penyaluran ketegangan yang baik, karena gas karbon monoksida dan asapnya justru menjadi racun penambah keletihan tubuh. Akibatnya, malah muncul sumber ketegangan baru.
Penggunaan ponsel juga tidak dianjurkan saat mengemudi, karena sebelah tangan jadi terpaksa memegang ponsel. Konsentrasi mengemudi bisa terpecah. Apalagi orang tipe A biasanya mudah terlena oleh pembicaraan via ponsel.
Sebaliknya, berbincang-bincang, apalagi sambil tertawa lepas dengan teman seperjalanan (asal tidak keterlaluan, sehingga mengganggu konsentrasi mengemudi) bagus untuk menyalurkan ketegangan. Terakhir, berangkatlah lebih awal, agar tak berjumpa dengan kemacetan atau gangguan lain yang berpotensi menjadi sumber ketegangan.
Seagresif apa pun pengemudi tipe A, menyalurkan ketegangan dengan memanjakan agresivitas di jalan, jelas bukan pilihan aman. Risikonya kelewat besar. Jika mau membiasakan diri melirik bentuk penyaluran yang lebih aman, risiko pun bakal jauh berkurang. Jadi, pilihannya sebenarnya sederhana saja, kalau tetap mengutamakan selamat, ya jangan nekat. (intisari
for more details and updates about automotive-technology, please visit.........
www.automotive-technology-guide.blogspot.com
Baca Knalpot Cegah Repot
mesin masih dingin. Sumber air bukan dari mesin, namun dari efek kondensasi (embun) di saluran knalpot. Seiring dengan naiknya suhu di dalam pipa dan muffler, percikan air akan hilang dengan sendirinya. Kondisi ini sekaligus mengindikasikan saluran pipa yang bersih dari lelehan oli atau kerak yang menumpuk.
Serpihan kotoran
Serpihan ini keluar saat mesin berputar di rpm tinggi. Bentuknya bisa berupa besi karatan atau benda mirip kapas yang terbakar. Ini sekaligus menunjukkan kondisi saringan knalpot (muffler) yang keropos akibat karat. Serpihan karat dan peredam glasswool di dalam muffler lepas, hingga keluar bersamaan dengan asap knalpot. Biasanya kondisi ini disertai bunyi gemuruh dari knalpot yang bocor dan diikuti konsumsi bahan bakar boros.(ydi/oto-o)
for more details and updates about automotive-technology, please visit.........
www.automotive-technology-guide.blogspot.com
Keselamatan Berkendaraan
Setiap kendaraan juga memiliki crumple zone, yaitu bagian yang di disain untuk menyerap tenaga benturan dengan remuk lebih dulu, sehingga mengurangi potensi kerusakan kabin penumpang atau mengalirnya energi benturan ke kompartemen penumpang. Semakin baik mobil mengelola energi benturan ini, semakin kecil peluang penumpang dan pengemudi menderita luka serius.
Perangkat keamanan sangat banyak ragamnya, pembeli yang tidak tahu manfaatnya atau tidak tahu kelebihannya, biasanya melewatkan begitu saja. (ydi/oto)
Seat belt
Perangkat yang pertamakali diperkenalkan dan sangat efektif mengurangi risiko cidera pada kecelakaan. Efisiensi seatbelt dua kali lipat airbag. Jadi, selalu gunakan seatbelt dan jangan terlalu mengandalkan airbag.
Namun seatbelt punya sisi negatif juga. Alat ini tidak aman digunakan orang tua ataupun wanita hamil, karena bisa menimbulkan cidera pada bagian dada. Untuk mengurangi risiko itu, seatbelt mutakhir biasanya dilengkapi dengan alat tambahan seperti pretensiometer da force limiter.
Pretensiometer mengencangkan sabuk ketika benturan terjadi, menghilangkan kenduran dan membantu tubuh penumpang/pengemudi tetap di kursinya. Force limiter, yang biasanya ditemukan bersama pre tensioners, mengendurkan belt sesaat setelah benturan guna menghindari cidera pada dada.
Airbag
Airbag bekerja berdasarkan sensor benturan yang dipasang di bumper. Dalam batas kecepatan tertentu, benturan akan memicu sensor untuk memulai reaksi kimia yang menghasilkan gas Nitrogen. Gas ini dengan sangat cepat, 322 kp/jam, mengisi kantong udara hingga mengembang penuh. Dalam waktu singkat gas mengalir keluar melalui lobang kecil pada kantong hingga kantong kempes kembali,.sehingga anda bisa bergerak kembali.
Kantong yang menggelembung cepat itu menahan ayunan tubuh yang membentur dashboard/roda kemudi hingga mengurangi risiko cidera. Tapi pada beberapa kasus, airbag bukannya menahan ayunan tubuh, tapi justru menonjok pengemudi/penumpang sehingga menimbulkan cidera. Ini biasanya terjadi bila kecepatan mobil saat terjadi benturan rendah.
Dalam beberapa tahun terakhir ini, produsen mobil merancang sistem airbag baru untuk meminimalkan risiko cidera akibat daya letup airbag. Airbag terbaru kini mempunyai dua tingkat pengembangan. Bila benturan terjadi pada kecepatan rendah, airbag mengembang 70 - 80 persen airbag normal. Pada kecepatan tinggi, airbag akan meletup dengan isi penuh.
Sejumlah mobil mewah juga menawarkan sistem yang dapat mendeteksi keberadaan penumpang, sehingga dapat menonaktifkan airbag bila tidak ada penumpang. Penonaktifan airbag juga bisa dilakukan lewat tombol. Ini dilakukan bila membawa bocah cilik.
Membawa si kecil pada mobil yang menggunakan airbag harus berhati-hati. Karena data statistik menunjukkan kematian sejumlah anak karena airbag. Risiko semakin besar, bila anak tidak menggunakan seatbelt. Yang paling penting jangan meletakkan bayi di kursi depan.
Meskipun mobil anda menggunakan airbag generasi terakhir, anda masih perlu sejumlah tindakan pencegahan. Gunakan selalu safety belt. Duduklah minimal 10 inchi dari roda kemudi bila anda pengemudi, dan duduklah sejauh mungkin dari dashboard bila anda penumpang di kursi depan.
Kini ditawarkan pula rear side airbag. Demikian pula penggunaan curtain side airbag makin meluas. Curtain airbag melindungi kepala dari benturan pilar samping. Sejumlah SUV juga menawarkan sensor khusus yang dapat mengaktifkan curtain side airbag bila mobil terguling.
(ydi/oto)
ABS
ABS membantu mobil berhenti lebih pendek, meskipun keunggulan utamanya adalah menjaga mobil tetap dalam lintasan lurus, walaupun mengerem di jalan licin. Selain itu, membantu pengemudi mengontrol kemudi ketika mengerem.
Bila menggunakan ABS, pertahankan menekan pedal rem dan jangan mengangkatnya hingga mobil berhenti. Jangan di pompa. Bila sistem bekerja anda akan merasa ada denyutan cepat di pedal. Berfungsi mengurangi roda slip ketika akselerasi dari diam. Juga berfungsi menggantikan AWD, meskipun tidak setangguh AWD.
Dalam perkembangannya kini, sistem disempurnakan dengan EBD (membagi daya pengereman secara merata pada empat roda) dan brake assist (membantu pengereman dalam kondisi darurat).
Electronic Stability Program
Sistem ini membantu mobil tetap di jalurnya ketika menikung, menghindari slip. Sangat bermanfaat di jalan-jalan yang licin. Pada SUV, ini bermanfaat untuk menghindari rollover. Sistem ini banyak ditemukan mobil-mobil mewah, meskipun kini sudah ditawarkan di mobil-mobil kebanyakan.
Child-seat attachments
Disarankan bila membawa anak-anak berkendara, gunakan kursi khusus buat anak-anak. Mobil-mobil keluaran baru kini sudah dilengkapi pengait yang dikenal dengan nama LATCH atau ISOFIX. Sistem ini menggunakan pengait yang dipasang di balik sandaran kursi belakang dan alas duduk, sehingga kursi khusus itu bisa dikaitkan dengan mudah dan aman.
Tire-pressure monitor
Sistem ini digunakan untuk memperingatkan anda bila tekanan angin ban berkurang, sebelum kondisi itu menjadi masalah serius. Aturan baru di USA mengharuskan sistem ini dipasang pada semua mobil dalam tiga tahun ke depan.
Selamat berkendara, jangan lupa berdoa.(ydi/oto)
for more details and updates about automotive-technology, please visit.........
www.automotive-technology-guide.blogspot.com
Kerusakan di bagian cross joint
rumah luar cross joint terpasang kuat ke rumah yoke-nya. Sehingga, cross joint dapat bekerja normal ketika as kopel digerakkan dalam empat arah.
Selamat mencoba!
[cq] Sumber: duniaoto.com
for more details and updates about automotive-technology, please visit.........
www.automotive-technology-guide.blogspot.com
Menghadapi Rem Blong di Tengah Jalan
masuk ke posisi rendah karena putarannya terlalu tinggi, paksakan saja karena ini kondisi darurat.
4. Bila masih kesulitan, terpaksa anda harus sandarkan bagian depan kendaraan anda pada bemper mobil di depan. Walaupun resikonya bumper mobil anda dan di depan anda menjadi rusak. Namanya juga darurat, yang penting cari selamat.[erf/oto]
(bid/berbagai sumber)
for more details and updates about automotive-technology, please visit.........
www.automotive-technology-guide.blogspot.com
Berkendara Aman dari Tangan Jahil
membawa alat-alat pengaman yang bisa digunakan dalam keadaan darurat. Benda-benda seperti kunci roda, tang, kunci inggris, tongkat baseball dapat berguna untuk membela diri Anda seandainya suatu saat Anda terpaksa harus mempertahankan diri dari penodong.
Saat berhenti di perempatan yang sering kali rawan, usahakan untuk menjaga jarak dengan kendaraan depan. Dengan demikian, saat dikepung oleh penjahat, Anda tinggal tancap gas dan meninggalkan tempat tersebut. Dan bila dikuntit orang, jangan pernah berhenti di tempat sepi karena hal itu hanya akan membahayakan keselamatan Anda sendiri.
fr.indosiar.com
for more details and updates about automotive-technology, please visit.........
www.automotive-technology-guide.blogspot.com